Bagian I:
Wimbaga hyang mulangun sasri
Sarwa nangsang umarsiki
Kilateb roma mayang mekar
Karyas sang kayop sadaranggunting
Bagian II:
Tinarata sinuri
Winedang kinenga wangi
Wang inidan sing andulwa
Wet muwuh hayon peking hyang mami
Bagian III:
Moga trus suksmagunting rawit
Rawe roma nghyun wisaya
Ksaya den gunting hyang sastra
Cudha suksmangga amalati racmi
Terkait
Kidung Hindu Bali Lengkap Lainnya:
Kumpulan Kidung Hindu Bali Terlengkap (full)
Dalam Babad Bali, kidung merupakan seni suara dan karawitan di Bali yang awalnya berasal dari Jawa abad XVI sampai XIX.
Kesenian ini dikelompokan dalam sekar madya yang meliputi jenis-jenis lagu pemujaan, umumnya dinyanyikan dalam kaitan upacara, baik upacara adat maupun agama.
Kelompok tembang yang tergolong sekar madya pada umumnya mempergunakan bahasa Jawa tengahan, yaitu seperti bahasa yang dipergunakan di dalam lontar / cerita Panji atau Malat, dan tidak terikat oleh Guru Lagu maupun Padalingsa.
Di Bali kidung-kidung selalu dilakukan dan dimainkan bersama-sama dengan instrumen. Lagu - lagu kidung ini ditulis dalam lontar tabuh-tabuh Gambang dan oleh karena itulah laras dan namanya banyak sama dengan apa yang ada dalam penggambangan, menggunakan laras pelog Saih Pitu (Pelog 7 nada) yang terdiri dari 5 nada pokok dan 2 nada pemaro/ tengahan.
Saya ingin tahu pupuhnya tp tdk bisa buka.
Saya suka utk memperbanyak pupuh2 saat “upcr nelu bulanin”. Jika sudi tlg kirim melalui wa saya di nmr ini.
Suksma.